Hati-Hati, Gestur Ini Ternyata Tidak Boleh Digunakan di Luar Negeri

Source: cntraveller.in

Sebagai makhluk sosial, manusia memiliki berbagai macam gaya komunikasi. Selain gaya komunikasi verbal, kamu juga bisa menyampaikan maksud dengan menyertakan gestur. Secara harfiah, gestur atau gesture adalah salah satu bentuk komunikasi non-verbal yang melibatkan gerakan anggota tubuh untuk menyampaikan informasi atau maksud dari pembicara kepada para pendengar. Misalnya, mengacungkan ibu jari ke atas sebagai tanda memuji atau menggelengkan kepala atau menyilangkan tangan ke depan dada tanda tidak setuju.

Di Indonesia sendiri, ada banyak sekali gestur-gestur yang digunakan saat bercakap-cakap bersama teman-teman atau klien kerja. Tapi ternyata, ada beberapa gestur yang, walaupun lazim digunakan di Indonesia, ternyata memiliki makna kurang sopan atau ofensif jika dilakukan di negara-negara tertentu. Sebaliknya, gestur yang terkesan kasar justru memiliki arti yang sebaliknya di beberapa negara lain. Yuk, pahami makna gestur dari berbagai negara berikut ini.

1. Mengusap Dagu

Source: autoeurope.com

Kamu tentu merasa familiar dengan arti dari gestur mengayunkan bagian belakang dari telapak tangan di bawah dagu ini?  Di Indonesia, arti dari gestur tersebut berarti, “Enyah kau!”, atau “Habis kau!”. Umumnya, sang pembuat gestur sedang benar-benar merasa kesal dengan lawan bicaranya. Nah, gestur ini juga memiliki arti yang sama di beberapa dataran Eropa, seperti Belgia, Italia Utara, dan Tunisia. Namun di Perancis, gestur ini justru berkesan macho dan tentunya dilakukan untuk menarik perhatian. 

 

2. Mengacungkan Lengan

Source: robinesrock.com

Di Indonesia, saat kamu mengacungkan satu kepala tangan ke udara dan tangan lainnya meninju bagian lengan yang terangkat, biasanya itu berarti kamu sedang memamerkan kekuatan ototmu. Namun jangan sampai kamu melakukannya saat sedang berkunjung ke beberapa negara bagian di Eropa Selatan dan Brazil. Gestur tersebut ternyata memiliki arti yang sangat kasar dan umumnya digunakan oleh para fans sepakbola untuk menghina pendukung dari pihak lawan.

3. Menggelengkan Kepala

Source: 123rf.com

Ya, kamu bisa jadi menganggap bahwa anggukan dan gelengan merupakan gestur universal yang menandakan “ya” dan “tidak”. Namun di negara Bulgaria dan Yunani, 2 gestur tersebut memiliki arti yang berbeda. Ini artinya, kamu harus menganggukkan kepala jika ingin mengatakan “tidak”, dan menggelengkan kepala jika ingin mengiyakan. Gesture gap seperti ini tentunya dapat menimbulkan masalah yang serius terutama jika kamu sedang menghadiri pertemuan bisnis yang sangat penting.

4. Menyilangkan Jari

Source: freepik.com

Masyarakat Amerika Serikat mengenal istilah “fingers crossed”, yaitu suatu idiom yang merujuk pada gerakan kedua jari pada kedua tangan yang bersilang. Arti dari gestur itu sendiri merupakan pengharapan atau doa. Namun di Vietnam, menyilangkan jari ternyata dapat mengakibatkan seseorang merasa tersinggung. Karena di negara Asia ini, gestur tersebut menyimbolkan kelamin wanita, dan itu tentunya sangatlah tidak sopan. Jadi, berhati-hati, ya.

Ingin tahu fakta menarik seputar kebudayaan lainnya yang tak kalah bizarre? Tetap stay tune di Teratai Translation blog, ya. Kamu akan mendapatkan banyak sekali informasi tentang kebudayaan yang sangat sayang untuk dilewatkan. Teratai Translation juga membuka jasa penerjemahan dengan harga ramah dan kualitas terjamin, lho. Cek website mereka untuk informasi lebih lanjut, yuk.